⏩ Temukan ragam jenis atap spandek terbaik disini ⭐ 9+ model dan ukuran atap spandek pasir ☑️ zincalume ☑️ dan transparan ☑️ manakah pilihan Anda?
Atap merupakan salah satu elemen utama dari sebuah bangunan yang berguna untuk melindungi rumah dari angin, hujan, maupun panas. Karena termasuk elemen utama, atap memiliki banyak jenis yang dapat Anda pilih. Salah satu jenis atap yang saat ini sedang digemari adalah atap spandek.
Daftar Isi :
Mengenal Apa itu Atap Spandek
Atap spandek adalah material atap yang terbuat dari bahan berupa galvalum yang terdiri dari campuran seng dan alumunium. Banyak produsen yang menggunakan perbandingan berikut untuk komposisinya 43% seng, 55% alumunium, dan 1,5% spandek.
Bahan-bahan tersebut kemudian dicampur dan menghasilkan sebuah atap yang kuat dan kokoh. Disamping itu, bahan tersebut juga termasuk bahan yang anti rayap dan anti keropos sehingga usia atap bisa jauh lebih lama. Pada pemasangannya, atap ini menggunakan nok. Nok atap spandek tersebut bisa dibeli sekaligus bersama atapnya.
Harga Atap Spandek Per Meter
Sama halnya dengan atap jenis lainnya, spandek atap ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan saat digunakan. Di bawah ini adalah informasi lengkap mengenai biaya pemasangan/ harga atap spandek per meter bersih, ukuran, jenis-jenis, serta kelebihan dan kekurangannya.
No | Jenis Pekerjaan | Harga |
1 | Pasang rangka baja ringan | Rp. 52.000 / m2 |
2 | Pasang rangka baja ringan + material cnp 0.75 mm | Rp. 142.000 / m2 |
3 | Pasang rangka baja ringan + material cnp 0.75 mm + material atap seng spandek | Rp. 217.000 / m2 |
4 | Pasang rangka baja ringan + material cnp 0.75 mm + material genteng metal polos | Rp. 225.000 / m2 |
5 | Pasang rangka baja ringan + material cnp 0.75 mm + material genteng metal pasir | Rp. 255.000 / m2 |
Biaya/ Harga Atap Spandek Terpasang
PEKERJAAN | HARGA |
Pemasangan 2 set rangka atap dengan atap spandek | Rp 185.000/m2 |
Pemasangan 2 set rangka atap dan atap spandek pasir | Rp 125.000/m2 |
Pemasangan rangka atap dan dengan atap spandek warna | Rp 120.000/m2 |
Pemasangan 2 set rangka atap dengan atap spandek transparan | Rp 200.000/m2 |
Pemasangan atap spandek termasuk nok jenis zincalume | Rp 195.000/m2 |
Pemasangan atap gelombang go green termasuk nok jenis zincalume | Rp 180.000/m2 |
Pemasangan spandek twinlit termasuk nok | Rp 330.000/m2 |
Pemasangan atap spandek termasuk nok jenis bahan zincalume | Rp 200.000/m2 |
Pemasangan atap spandek gelombang termasuk nok jenis zincalume | Rp 190.000/m2 |
Pemasangan jenis material CNP 0,75 mm dengan bahan zincalume | Rp 125.000/m2 |
Pemasangan material CNP 1,00 mm dengan bahan zincalume | Rp 150.000/m2 |
Jenis-jenis Atap Spandek
Jenis dari spandek terbilang cukup banyak sehingga Anda bisa mendapatkan pilihan yang juga banyak. Setidaknya ada 7 jenis spandek yang sering digunakan oleh masyarakat pada rumah atau bangunannya. Langsung saja, berikut ini adalah 7 jenisnya yang harus Anda ketahui:
-
Spandek Zincalume
Atap spandek zincalume adalah atap yang diproduksi oleh Bluescope. Pada pembuatannya, atap jenis ini sudah menggunakan teknologi canggih dengan bantuan para personil yang terlatih. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan atap yang berkualitas tinggi dan tahan lama.
Spandek zincalume ini terdiri dari 43,5% seng, 55% alumunium, dan juga 1,5% silikon. Kandungan alumunium dari atap ini membuatnya tahan terhadap karat, sedangkan kandungan seng yang digunakan mampu memberikan perlindungan pada bagian-bagian pinggir dari atap ini.
-
Spandek Pasir
Jenis yang kedua adalah atap spandek pasir yang menggunakan bahan berupa seng dan alumunium. Pada akhir produksinya, atap akan dilapisi pasir yang membuat atap ini semakin kuat menahan sinar matahari.
Sama seperti spandek zincalume, atap spandek pasir juga kuat dan tahan lama. Fungsi dari pemberian pasir yaitu untuk mengurangi suara ketika bersentuhan dengan hujan.
-
Spandek Lengkung
Sesuai dengan namanya, karakteristik kuat dari atap jenis ini adalah bentuknya yang terlihat melengkung. Tidak hanya kuat dan tahan lama saja, atap jenis ini juga tahan terhadap karat atau korosi.
Spandek lengkung paling banyak digunakan pada pembentukan kanopi dan juga konstruksi genteng sebuah bangunan yang memiliki bentuk lengkung. Jadi tampilan lebih elegan dan minimalis.
-
Spandek Kliplok
Jenis yang satu ini menggunakan sistem pengikat tersembunyi dan teknologi profil kunci. Dengan beragam teknologi tersebut maka atap bisa lebih aman dari kebocoran air pada musim hujan. Untuk penampilannya sendiri, tidak adanya sekrup bisa membuat tampilannya lebih indah dan estetik.
Banyak yang menggunakan atap jenis ini pada bangunan mall, ruko, gudang, dan lain sebagainya. Ukurannya beragam dan bahkan bisa menyesuaikan kebutuhan Anda dengan memesannya terlebih dahulu.
-
Spandek Laminasi
Spandek laminasi memiliki kelebihan yang tidak ada pada atap spandek lainnya. Atap jenis ini menggunakan pelapis peredam yaitu lapis alumunium foil atau yang juga disebut dengan laminasi. Meski menggunakan pelapis terlebih dahulu namun pemasangannya cukup mudah serta bisa selesai dengan cepat.
Pelapis peredam tersebut mampu meredam suara gesekan antara atap dengan angin ataupun air hujan. Selain itu, atap ini juga mampu meredam sinar matahari sehingga ruangan di bawahnya tidak akan begitu panas.
-
Spandek Transparan
Produsen spandek memang memberikan kemudahan kepada pelanggan dengan menyediakan banyak jenis atap yang bisa dipilih. Tidak hanya yang berbahan alumunium dan seng saja, produsen juga menyediakan atap yang terbuat dari plastik atau kaca.
Atap dari plastik atau kaca tersebut kemudian disebut dengan atap spandek transparan. Dengan atap spandek transparan maka ruangan akan mendapatkan cahaya alami lebih banyak. Biasanya atap jenis ini digunakan pada kebun yang dibangun di wilayah rumah.
-
Spandek Warna
Jenis atap spandek terakhir yang bisa Anda pilih adalah spandek warna. Atap jenis ini sebenarnya hampir sama saja dengan atap spandek zincalume. Perbedaan yang dimiliki ada pada proses coating atau pelapisannya.
Pelapis yang digunakan pada spandek warna adalah zat warna. Tidak hanya menjadi pelindung, pelapis tersebut juga berfungsi untuk menambah nilai estetika dari atap. Karena bahan pelapis yang berbeda, tidak heran jika harga spandek warna dan spandek zincalume juga berbeda.
Ukuran Atap Spandek
Ukuran panjang dan lebar atap spandek adalah 3 m, 4 m, 5 m, dan 6 m untuk varian panjang. Sedangkan untuk ukuran lebarnya yaitu mulai dari 600 mm hingga 1000 mm dengan ketebalan 0.25 mm hingga 0.5 mm.
Namun, beberapa produsen mampu menyediakan spandek dengan panjang hingga 12 m. Semakin tebal ukuran atap spandek maka kekuatannya akan semakin tinggi dan juga semakin berat.
Warna menjadi salah satu keunggulan dari atap jenis ini. Pasalnya dengan warna yang beragam maka rumah akan tampil lebih estetik. Anda juga tidak perlu bingung menyesuaikan atap dengan bangunan rumah jika warna atap sudah beragam.
Secara umum berdasarkan spandek yang ada di pasaran, varian warna yang tersedia diantaranya yaitu warna hijau, warna merah, warna putih, warna cokelat, warna krim, dan masih banyak yang lainnya.
Kelebihan Atap Spandek
Setiap jenis atap pasti memiliki kelebihannya masing-masing, termasuk dengan spandek. Kelebihan dari atap jenis ini yang harus Anda ketahui diantaranya yaitu:
- Mudah diaplikasikan
Kelebihan pertama dari atap ini adalah dari segi pemasangannya yang terbilang sangat mudah. Dengan struktur rangka rumah yang tidak terlalu rumit, maka atap ini mampu menutupinya dengan cepat.
Dibandingkan dengan jenis atap lain seperti genteng, atap ini lebih aman jika terkena angin. Hal tersebut lantaran spandek dipasang dengan aman serta mampu menurunkan risiko atap ambruk. Yang terpenting dalam pemasangannya Anda memperhatikan kemiringan atap spandek. Pasalnya, kemiringan atap spandek berpengaruh pada ketahanan atap.
- Anti pecah
Kelebihan selanjutnya adalah pada segi ketahanan terhadap benturan atau bisa dibilang bahwa atap anti pecah. Rata-rata ketebalan atap jenis ini yang ada di pasaran yaitu mulai dari 0,25 mm hingga 0,5 mm.
Meski tidak terbilang tebal namun atap ini tidak mudah hancur karena memiliki bahan berkualitas dengan proses pembuatan yang canggih. Selain anti pecah, atap ini juga memiliki sifat anti retak dan anti rayap sehingga sangat menguntungkan.
- Tahan lama
Dengan proses yang baik serta material berkualitas, atap ini bisa dibilang sebagai atap yang tahan lama atau awet. Jadi Anda bisa menggunakan atap jenis ini dalam jangka waktu lama tanpa perlu melakukan renovasi.
Ketahanan baik dari atap jenis ini karena campuran komposisi bahan yang digunakan sangat tepat. Selain itu, pemasangannya juga berpengaruh pada ketahanannya. Pastikan jarak reng atap spandek yang dipakai tepat saat membuat strukturnya. Jika jarak reng atap spandek terlalu berjauhan maka kekuatan akan berkurang.
- Memiliki banyak pilihan warna
Sebuah atap kini tidak lagi hanya berfungsi sebagai tempat berteduh dan melindungi rumah dari berbagai cuaca ekstrim termasuk dengan angin. Kini atap memiliki fungsi yang lebih luas lagi, salah satunya yaitu bisa menambah nilai estetika dari rumah Anda.
Pasalnya, atap yang terletak di bagian tertinggi dari rumah akan membuat pengunjung lebih tertarik. Spandek memiliki fungsi estetika tersebut karena memiliki warna yang cukup bervariasi.
Bahkan permukaan atap jenis ini bisa lebih mudah dicat dengan warna pilihan. Jadi jika tidak ada warna kesukaan Anda yang disediakan pabrik maka Anda bisa mengecatnya dengan mudah memakai warna pilihan sendiri.
- Harga relatif terjangkau
Meski memiliki banyak kelebihan, namun ternyata atap jenis ini memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan atap jenis lainnya, termasuk dengan nok atap spandek. Hal ini tentu saja akan menguntungkan Anda karena budget pembangunan bisa lebih irit.
Anda kemudian bisa menggunakan budget sisanya untuk menambah nilai keindahan pada bagian lainnya. Pasalnya selain dari atap, keindahan rumah juga dipengaruhi dari beberapa elemen lainnya.
Harga yang ada di pasaran biasanya dibedakan berdasarkan ukuran dan juga jenisnya. Namun pada umumnya, harganya relatif terjangkau sehingga Anda tidak perlu khawatir.
Kekurangan Atap Spandek
Selain kelebihannya, ketahui juga beberapa kekurangan dari atap spandek. Apabila mengetahui kelebihan dan kekurangannya maka Anda bisa menentukan pilihan dengan tepat. Langsung saja, berikut ini adalah kekurangannya:
- Tidak mampu meredam suara
Namun sayangnya, atap jenis ini tidak selalu sempurna dan memiliki kekurangan yang mungkin tidak Anda sukai. Tidak mampu meredam suara menjadi kekurangan spandek yang pertama.
Bahkan atap ini bisa menimbulkan suara yang berisik akibat hujan yang mengenainya. Anda mungkin merasa tidak nyaman jika berada di bawahnya karena suara berisik di waktu hujan deras tersebut.
Apalagi jika berkonsentrasi dalam bekerja maka konsentrasi akan terganggu akibat suara-suara berisik. Ukuran atap spandek yang tipis menjadi alasan mengapa atap jenis ini lebih berisik dibandingkan dengan jenis lainnya.
- Tidak mampu meredam panas
Tidak hanya suara saja, atap jenis ini juga tidak mampu meredam panas. Bahkan atap ini malah memiliki daya serap yang tinggi sehingga ruangan yang ada di bawahnya akan terasa panas dan tidak nyaman. Anda yang ingin memiliki rumah dengan keadaan sejuk mungkin tidak menyukai atap jenis ini karena daya serap terhadap panasnya tersebut.
Dari bahan pembentuknya sendiri yaitu alumunium dan seng, sudah dapat dilihat bahwa spandek bisa menjadi konduktor panas yang baik. Karena hal tersebut, lebih banyak yang menggunakan spandek untuk genteng pabrik ataupun pergudangan.
Itulah informasi lengkap dari tim kami yang mungkin Anda butuhkan. Atap jenis ini memang memiliki banyak kelebihan sehingga tidak heran banyak yang menggunakannya.
Sebelum menggunakan atap jenis ini, sebaiknya Anda mengetahui juga ukuran panjang dan lebar atap spandek sehingga bisa memperkirakan jumlah atap yang akan digunakan. Selain ukuran panjang dan lebarnya, ketahui juga jenisnya sehingga bisa menentukan pilihan.
Kata Kunci :atap spandek,atap spandex,spandek,seng spandek,ukuran atap zincalume,spandex atap,seng spandek tebal 0 75,biaya ganti spandek 5 mm,bahan spandek,dimensi atap spandek pasir,UPAH MASANG ATAP SPANDEK,macam macam spandek,macam macam ukuran spandek